Pada Rabu, 26 Agustus 2020 Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia menyelenggarakan Workshop Penanganan Pengaduan dan Sistem Manajemen Anti Penyuapan ISO 37001:2016. Kegiatan ini diselenggarakan di Savero Hotel Depok dengan jumlah peserta yang terbatas di tempat hanya 100 orang, dengan peserta lainnya sebanyak 300 orang bergabung secara daring. Adapun peserta yang mengikuti workshop merupakan inspektur pada Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.
Senior Advisor SustaIN, Pauline Arifin berkesempatan menyampaikan materi “Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) ISO 37001 :2016” pada sesi panel 1 pukul 09.00-12.00. Materi ini disampaikan setelah materi pertama yaitu “Good and Great Leadership’’ dalam rangka mewujudkan KKP Berintegritas yang disampaikan oleh Inspektur Jenderal, Inspektorat Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dr. Muhammad Yusuf, S.H., M.M dengan moderator panel Sekretaris Sekretariat Inspektorat Jenderal KKP, Riza Trianzah, A.Pi, M.M. Kegiatan berjalan dengan baik dengan antusiasme peserta terhadap materi yang dipaparkan oleh pembicara. Peserta bertanya dan berdiskusi dengan panelis misalnya apakah SMAP ISO 37001 dapat diterapkan di Lembaga Publik seperti Kementerian, Dinas, sudah berapa banyak yang menerapkan, bagaimana caranya atau tahapan. Dan, kabar baiknya ternyata salah satu Peserta yang hadir menginformasikan bahwa tiga Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perikanan sedang proses menerapkan dan mempersiapkan audit sertifikasi ISO 37001. Pertanyaan dan diskusi topik lainnya juga tentang bagaimana SMAP ISO 37001 dapat melengkapi dan memperkuat berbagai ikhtiar-ikhtiar dan pengendalian-pengendalian potensi terjadinya korupsi.
Ditengah pandemi Covid-19 tentunya tidak menyurutkan semangat Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia untuk mulai melakukan awareness raising Kementerian yang lebih berintegritas melalui SNI ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan. (HP/PA)